Laman

Sabtu, 19 Mei 2012

Eve's First Fieldtrip - Taman Safari Indonesia


Bulan Maret lalu disekolahnya Eve diadakan field trip ke Taman Safari Indonesia (TSI) di Cisarua Bogor. Ini adalah jalan-jalan pertama Eve dari sekolah, tapi sudah yang kedua kali Eve ke TSI. Yang pertama sama mama papa waktu ultah ke-2. 

Awalnya saya tidak terlalu excited untuk menemani Eve, karena sudah bisa membayangkan apa saja yang akan terjadi disana. Tapi lihat si Eve yang selaluuuuu bertanya "mama, kita mau ke hutan ya" berulang-ulang tiap hari menjelang hari H.. ya akhirnya harus semangat!! Demi si bocah yang mau bertemu dengan teman-teman hutannya.. hehehe.

Persiapan pergi sedikit heboh, terutama isi tas. Berhubung Eve kalau jalan jauh dan telat makan biasanya muntah, jadi isi tas sedikit mengelembung. Praktisnya saya bawa satu tas ransel dan tas slempang supaya mudah dibawa dan tangan bisa bebas memegang Eve ;

Ini dia isinya:
  • Baju ganti eve 3 pasang, cardigan, topi, diaper 2 pc.
  • Jas hujan eve dan payung
  • Obat-obatan standar: Betadine, Band Aid, Obat deman, minyak kayu putih, antangin anak
  • Amenity eve : sabun mandi, sampo, bedak, sisir, minyak rambut, body lotion, tissue basah, tissue pack, hand sanitizer
  • Plastik, folding bag
  • Binocular plastic buat Eve (biar seperti Indiana Jones) 
  • Roti sobek, botol air
Baju berenang tidak dibawa, karena saya perkirakan waktunya tidak sempat, lagian kalau minus papanya saya tidak mau ajak Eve berenang..

BERANGKAT
Kita berangkat naik bis pariswisata yang sudah dipesan pihak sekolah. Bis nya lumayan bersih dan senangnya kita duduk di bangku yang 3 orang. Jadi Eve bisa luas duduk dan rebahan. Sebelum jalan kita dapat makan pagi nasi uduk lengkap plus dibagikan goody bag. Sebelumnya Eve sudah saya jejalin roti dari rumah, walaupun tidak makan banyak paling tidak perutnya terisi.

Selama di perjalanan Eve sangat excited; semua lagu Barney dia nyanyikan, lompat2 di kursi (duh!), teriak2an sama teman2nya... hehehe ini kaya hutannya pindah ke dalam bis. Tapi lama kelamaan di bis bisa jadi sepi, karena anak-anak lain banyak yang tertidur. Trus bagaimana dengan Eve? Oaalaaah.. dia masih tetap segar! Tidak berhenti nanya "udah mau sampe ma?" Untungnya tidak bosan walau jalannya jauh dan macet. Saya akalinnya dengan print peta TSI jadi bisa cerita-cerita hewan apa saja yang akan ditemui.

Peta TSI
Mendekati lokasi, saya curiga kenapa si Eve mulai diam. pasti deh dia ngantuk! Ternyata benar, tidak sampai 15 menit dia sudah tertidur, itupun maunya tidur sambil dipeluk. Walhasil sewaktu bis tiba di lokasi, dan yang lainnya turun untuk ke toilet, saya harus tahan pipis dulu (huhu sampe kebelet banget!) karena kasian kalau si Eve terbangun. Lumayan lama juga dia tidur, mungkin 30menit lebih, bahkan sampai melewatkan banyak hewan saat bis berkeliling. Ada satu ibu yang sempat comment; "yaaa yang lain bangun dia (eve) malah tidur".. Biarin saja ya kak, lebih baik kamu kumpulin tenaga untuk jalan kaki putar-putar TSI daripada musti mama gendong. Hehe.


KELILING AREA SATWA BUAS
Eve akhirnya terbangun saat masuk ke kawasan binatang buas. Dia lihat singa Afrika, harimau India dan Sumatra berikut koloninya. Mereka semua hewan malam, jadi satwa-satwa tersebut kebanyakan lagi bobo atau lagi malas-malasan. Menurut si mas tour guide, singa dan teman-temannya itu dibiasakan puasa setiap hari Selasa dan Kamis, supaya mereka bisa merasakan naluri pemburu dan mencari mangsanya sendiri. Yang saya perhatikan juga, sebelum memasuki kawasan binatang buas pasti ada aliran sungai membelah jalan. Fungsinya supaya ban kendaraan yang terkena kotoran binatang bisa dibersihkan lewat air, dan binatang buas tidak akan membuntuti mobil yang melintas. Mirip konsep kendaraan proyek yang keluar melewati kubangan air supaya tidak mengotori jalan raya.. (mentang-mentang kerja di proyek jadi disangkut-sangkutin deh hehe).
Tumbuhan yang ada di TSI menurut mas nya juga sebagian besar bukan habitat alami. Tapi dibentuk sedemikian rupa seperti habitat asli di hutan tropis.. Dengan demikian hawanya sendiri jadi lebih dingin (melebihi dari puncak kalo menurut saya sih) terutama saat hujan.

    Kenapa Eve, mukanya bingung begitu sih?
  

VARIOUS ANIMAL SHOW
Selesai berkeliling dengan bus, rombongan bocah-bocah TK langsung menikmati acara Aneka Satwa. Banyak TK lain yang datang, dan dengan sekejap tempat langsung penuh. Acaranya lumayan bagus, dimulai dari burung Enggang yang terbang rendah diatas kepala penonton (untung kita tidak kena pup nya ya!), orang utan yang lucu bisa jadi aktor, sampai mas dan mba yang bikin acaranya seru.. Cuma minus di speaker yang terlalu berisik dan tidak jernih, jadi tidak jelas yang mereka omongin..
Eve sempat minta beli bando jerapah, harganya 30rb rupiah. Lucu pas dipakai.. Untuk yang cowok ada topi-topian dari rubber bentuk binatang gajah, burung, dll.

   suasana various animal show                                                           


berguna juga binocular mainan ini, bisa dipakai untuk lihat binatang yang jauh!
 



















sudah mirip cute giraffe kan.
 






















LUNCH
Saat makan siang sekitar jam 11.30 wib siang. Saya pikir akan makan di cafe dekat pertunjukkan gajah yang lumayan bagus suasananya, taunya cuma di food court kosong dan sudah disediakan bungkusan paket nasi. Anak-anak dapat bungkusan dengan logo TSI, yang orangtua kotakan biasa. Sedihnya makanan semua sudah dingin, ayam nugget dan sosis untuk Eve jadi agak alot. Begitu juga yang untuk orang tua.. yah mengecewakan deh.

    Box nya lucu sih, tapi isinya gak 'lucu'..

 TIGER & LION SHOW
Acara selanjutnya kita lihat pertunjukkan singa dan harimau. Semuanya antusias, karena bisa lihat si raja hutan dari dekat. Sebelum pertunjukkan dimulai bahkan kita sudah rela antri depan pagar dengan rapih. Tapi saat pintu dibuka semuanya berhamburan memilih bangku di deret belakang.. hehe. Rupanya trauma nonton pertunjukkan aneka satwa, yang binatangnya keluar dari belakang tempat duduk penonton!  
Saya dan Eve ambil deret kedua dari depan, dan menghindari tempat dekat gerbang keluar masuk si singa (takut dekat-dekat juga.. hehe). Pertunjukkannya sangat seru, sesi pertama tentang singa. Tapi mereka kalah pintar dari harimau. Si loreng-loreng tsb bisa lebih mengerti perintah pawangnya. Mereka bisa naik ke pohon yang tinggi 3 meteran (iih sempat kepikiran dia lompat ke penonton!), bisa diajak dansa, dan suka minum susu dari botol!   Woaa.. kaya adek bayi maaa kalo kata Eve. Bravo deh buat pawangnya.
Yang agak repot, ditengah pertunjukkan si Eve pipis dan tembus keluar dari diapernya... halah! Akhirnya harus ganti didepan macan-macan itu. Semoga tidak kebauan ompolnya Eve ya can! :D

                     Si loreng manjat ambil daging yang disembunyikan di atas pohon

   3 macan pintar dengan 3 pawangnya yang keren
    Minum susu dari dot ternyata tak terbatas usia dan jenis mahluk hidup.. hehe


FEED THE PENGUIN
Acara terakhir adalah yang kita berdua tunggu-tunggu.. Kasih makan pinguin! Tempatnya agak jauh dari tiger show, jadi harus naik kereta yang harganya sekitar Rp.10.000 - 15.000 per orang. Suasana mulai gerimis saat kita tunggu di halte, pas kereta datang udaranya berubah jadi dingin sekali ditambah berkabut, apalagi keretanya tidak ada jendela, makin lengkap deh dinginnya.. Brrr!
Tiba dilokasi, masih gerimis kecil dan  kita buru-buru bayar tiket di kios yang sekalian menjual cindera mata. Agak bingung juga carinya, karena memang tidak ada papan penunjuk khusus. Setelah tanya sana sini dapat juga  tiketnya, harganya Rp.50.000 - 75.000 (lupa pastinya). Kita harus mengunggu dulu, karena banyak juga yang berminat kasih makan hewan tsb. Sebelum masuk ke igloo buatan, diharuskan cuci tangan dan membasuh sepatu di keset yang tergenang air. Rupanya pinguin-pinguin ini agak rentan sama kotoran. 
Jenis pinguin yang kita jumpai bertubuh kecil, namanya Pinguin Magellanic dari Amerika Selatan - Chille dan Argentine. Walaupun mereka liar, tapi sepertinya jinak saat diberi makan ikan. Eve tidak takut sama sekali dengan mereka, bahkan antusias mengejar pinguin, kalau saya agak bergidik sedikit..kulit mereka licin berminyak seperti ikan, dan baunya agak amis. Sedihnya, selama 22 tahun ini populasi mereka ternyata berkurang 20% karena global warming, ditambah mereka harus berenang lebih jauh (50km!) untuk mendapatkan makanan.. :( Jadi ingat film Happy Feet!

Aaaa.. yang mangap kok malah Eve? :D                           Kak, liat pinguinnya doooong..
 




















                      bergaya ala pinguin

    Akhirnya bisa foto berdua.. makasih ya mas'e  :) 

MENJELANG PULANG
Terakhir tujuan kita ke souvenir shop, Eve cuma beli boneka walrus kecil. Memang Eve belum punya boneka binatang itu. Tadinya kepingin cari peralatan sikat gigi dan mug, seperti yang kita beli tahun lalu, ternyata sudah tidak ada.. Ya lumayan paling tidak Eve tetap dapat oleh-oleh.
Eve sempat foto juga dengan Mr. Elephant. Pawangnya kita kasih tip supaya Eve bisa foto sambil pegang belalainya. Nice pic kak!


PULANG
Jam 15.30 bis bergerak keluar dari TSI, dan mampir sebentar di pusat oleh-oleh. Yang namanya ibu-ibu pasti deh gak menyia-nyiakan kesempatan ini. Sampai ada yang heboh beli satu kardus cemilan untuk dibagi ketetangga.. wuiih! Eve juga minta dibelikan mainan karet bebentuk monster warna biru, bisa  aja deh nh abang-abang cari uang. Saya sendiri beli keripik bayam dan dodol warna-warni untuk teman-teman di kantor. Akhirnya kita semua sampai kembali di Tangerang dengan selamat, waktu menunjukkan jam 19.30wib. Kasian anak-anak terlihat capai semua. Tapi pasti mereka punya banyak cerita untuk dibagikan ke keluarga mereka, termasuk Eve.. :)











Tidak ada komentar:

Posting Komentar